Teknik memasak yang kurang tepat tidak selalu menjadi penyebab kegagalan
di dapur. Justru proses persiapannya yang lebih krusial. Kurang teliti
atau kurang sabar bisa membuat masakan tidak optimal hasilnya. Intip
kesalahan yang sering terjadi dan cara menyelamatkan masakan Anda.
1. SAYUR TUMIS YANG LAYU DAN TIDAK CRISP
Menumis
memerlukan panas tinggi. Jika panas kurang, sayuran akan membutuhkan
waktu lebih lama untuk matang sehingga mengeluarkan cairan dan menjadi
layu. dan mengeluarkan cairan.
Solusi:
Siapkan sayuran dan bumbu yang akan ditumis sebelum mulai memasak.
Gunakan wajan dan api besar. Sebelum memasukkan bahan, panaskan wajan
(1-2 menit), lalu tuangkan minyak. Masak dengan cepat agar warna dan cairan pada sayuran tetap terjaga.
2. BAWANG PUTIH GOSONG
Bawang putih cincang hanya membutuhkan waktu kurang dari 1 menit untuk menjadi gosong dan pahit saat ditumis.
Solusi: Cara yang lebih aman adalah menggunakan bawang putih iris
atau yang hanya dimemarkan. IJika tetap ingin tetap memakai bawang
putih cincang?, Memasukkan pada tahap akhir pemasakan. Tentunya hal ini
tidak berlaku untuk sajian berkuah karena penambahan air dapat mencegah
risiko gosong.
3. DAGING TIDAK MATANG ATAU KEMATANGAN/KEMATANGAN
Problem ini sering terjadi ketika memasak steak. Ingin medium-well-done tapi jadinya malah well-done.
Satu problem umum kala memasak steak adalah tidak tahu kapan harus
mengetahui waktu yang tepat untuk mengangkat daging dari api. Alhasil,
tingkat kematangan daging tidak sesuai dengan keinginan.
Solusi :
Cara paling jitu adalah Selain menggunakan termometer khusus daging.
Tapi,, ada trik lain yang bisa digunakan. Cek tingkat kematangan daging
dengan ‘the finger test’. Jika
daging yang daging ditekan dengan jari dan dirasa kaku serta tidak lagi
mengeluarkan sarinya, berarti daging telah matang benar (well-done).
Untuk tingkat kematangan lain, (medium-well, medium- rare), daging
seharusnya masih ‘‘melawan’’ ketika ditekan dengan jari. Well-done,
satukan ibu jari dan kelingking lalu rasakan tekanan pada area di bawah
ibu jari. Daging dengan tingkat kematangan well-done harusnya memiliki
feel yang sama dengan area pada tangan Anda tersebut. Untuk medium-well,
sama dengan area tangan di bawah ibu jari ketika jari manis dan ibu
jari disatukan.
4. SAYUR JADI BUBUR
Tujuan
memblansir sayuran adalah untuk mempertahankan warna dan teksturnya
sayuran. Tapi, yang sering terjadi, sayuran jadi tidak renyah lagi.
Solusi:
Sayuran cukup diblansir dengan air mendidih selama 3-7 menit, atau
sampai warnanya menjadi bagus. Angkat dan langsung celupkan sayuran ke
dalam mangkuk berisi air es. Proses ini akan mempercepat penurunan suhu
dan menghentikan proses masak.
5. GORENGAN YANG LEMBEK
Hasil
gorengan Anda tidak renyah? Bisa jadi Anda memasukkan terlalu banyak
bahan sekaligus ke dalam wajan sehingga suhu minyak turun terlalu cepat.
Tidak hanya makanan menjadi tidak garing, tapi warnanya pun tidak bisa
kecokelatan.
Solusi:
Menjaga kestabilan suhu minyak lebih mudah dilakukan jika menggunakan
deep fryer (penggoreng listrik). Atau, goreng makanan dalam beberapa
tahapan dan pastikan bahan terendam dalam minyak.
Tips Memasak
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar